2. Dukungan dari Manajer Investasi
Dibandingkan dengan investasi saham, berinvestasi di reksa dana saham jauh lebih sederhana. Dana yang masuk ke reksa dana saham biasanya akan dipecah ke beberapa saham yang masuk ke dalam produk reksa dana tersebut.
Lalu manajer investasi akan membantu Anda mengelola dana tersebut. Kemudahan itu tidak akan Anda jumpai dalam investasi saham. Cara investasi reksa dana yang sederhana ini tentunya sangat cocok untuk para investor pemula.
6 Keuntungan Menabung di Reksa Dana yang Tidak Disadari. (FOTO : MNC MEDIA)
3. Return Investasi yang Relatif Lebih Tinggi
Dari beberapa jenis reksa dana, reksa dana saham memiliki return yang cukup menarik. Jenis reksa dana yang tepat akan memberi bunga yang relatif jauh lebih tinggi dibandingkan dengan jenis reksa dana lainnya.
Perlu diketahui bahwa reksa dana saham tergolong sebagai investasi jangka panjang. Butuh waktu yang tidak sedikit untuk menikmati return dari investasi ini. Oleh karena itu, tidak perlu heran jika bunga reksa dana saham Anda pada awalnya akan bernilai minus selama beberapa tahun. Namun kemudian, kesabaran Anda akan terbayar dengan return yang relatif tinggi.
4. Keuntungan Bersih dari Pajak
Hingga saat ini belum ada aturan terkait pemungutan pajak pada produk reksa dana. Sehingga keuntungan yang diperoleh dari investasi ini bisa Anda terima bersih tanpa potongan pajak sama sekali. Namun, ada sebagian manajer investasi yang menarik potongan sebagai fee dari investornya.
5. Fleksibel
Reksa dana tergolong sebagai produk investasi yang fleksibel. Tidak sulit untuk menjual kembali atau menukarnya dengan produk reksa dana lain. Hal seperti ini sulit dijumpai pada investasi saham yang tingkat likuiditasnya bergantung pada saham yang dibeli. Misalnya jika saham tersebut sepi peminat, tentu akan sulit untuk menjualnya.