2. INKP (Indah Kiat Pulp & Paper Tbk)
Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) juga tercatat memiliki nilai PBV rendah. Emiten ini diketahui memiliki nilai PBV sebesar 0,69 kali dengan PER sebesar 7,55 kali.
3. BBTN (Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk)
Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) menjadi salah satu emiten perbankan dalam Indeks LQ45 yang memiliki nilai PBV rendah. Emiten ini tercatat memiliki nilai PBV sebesar 0,61 kali dengan PER sebesar 5,88 kali.
4. INDY ( Indika Energy Tbk)
Saham first liner berikutnya yang memiliki nilai PBV terendah adalah Indika Energy Tbk (INDY). Emiten konstruksi dan pertambangan ini diketahui memiliki nilai PBV sebesar 0,65 kali dengan PER sebanyak 4,34 kali.
5. PGAS (Perusahaan Gas Negara Tbk)
Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) juga menjadi salah satu penghuni Indeks LQ45 yang memiliki PBV terendah. Emiten ini tercatat memiliki nilai PBV di bawah 1 yakni sebesar 0,87 kali dan PER sebanyak 7,70 kali.
6. BUKA (Bukalapak.com Tbk)
Penghuni Indeks LQ45 lainnya yang juga memiliki nilai PBV di bawah 1 yakni Bukalapak.com Tbk (BUKA). Emiten di sektor e-commerce di Indonesia ini tercatat memiliki nilai PBV sebesar 0,89 kali dengan PER -30,19 kali.
Itulah beberapa saham first liner dengan PBV terendah yang bisa jadi pilihan Anda dalam mencari saham bervaluasi murah.