IDXChannel - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat tidak terlalu berpengaruh terhadap sektor pasar modal Indonesia. Hal ini terbukti dari meningkatnya transaksi harian di Bursa Efek Indonesia mencapai Rp11,802 triliun dalam sepekan.
"Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan selama sepekan meningkat 0,28 persen menjadi 6.039,844 dari 6.023,008 pada pekan sebelumnya," ujar Sekretaris Perusahaan Bursa Efek Indonesia, Yulianto Aji Sadono dalam keterangan tertulis, Sabtu (10/7/2021).
Senada dengan IHSG, peningkatan selanjutnya terdapat pada rata-rata nilai transaksi harian Bursa sebesar 3,84 persen menjadi Rp11,802 triliun dari Rp11,365 triliun pada pekan sebelumnya.
Kemudian, peningkatan terjadi pada rata-rata frekuensi harian Bursa sebesar 3,29 persen menjadi 1.201.900 transaksi
dari 1.163.664 transaksi pada penutupan pekan lalu. Lalu, nilai kapitalisasi pasar Bursa meningkat 0,46 persen menjadi Rp7.187,639 triliun dari Rp7.154,948 triliun dari pekan sebelumnya.
"Sedangkan data rata-rata volume transaksi harian Bursa mengalami perubahan 1,56 persen menjadi 19,044 miliar saham dari 19,346 miliar saham pada penutupan pekan lalu," kata dia.
Pada hari terakhir perdagangan kemarin, investor asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp23,11 miliar, sedangkan sepanjang tahun 2021 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp15,750 triliun.