IDXChannel - PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) mengumumkan laba bersih USD1,38 miliar, setara Rp22,3 triliun sepanjang 2024. Capaian tersebut lebih rendah 16 persen dibandingkan 2023 yang sebesar USD1,64 miliar.
Pendapatan usaha AlamTri tercatat USD2,08 miliar, turun 3 persen dibandingkan 2023 yang sebesar USD2,13 miliar. Produksi dan penjualan batu bara metalurgi di PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) meningkat masing-masing 30 persen dan 26 persen atau 6,63 juta ton dan 5,62 juta ton.
"Kenaikan pencapaian operasional ini di-offset dengan penurunan 16 persen pada harga jual rata-rata (ASP), karena harga batu bara metalurgi terus melemah," kata Presiden Direktur & CEO ADRO, Garibaldi Thohir lewat keterangan resmi, Selasa (4/3/2025).
Sementara itu, beban pokok pendapatan turun 5 persen menjadi USD1,20 miliar. Namun, beban pertambangan naik 26 persen menjadi USD147 juta karena didorong kenaikan volume.
AlamTri mencatat kenaikan 26 persen pada pengupasan lapisan penutup menjadi 23,55 juta bcm dan nisbah kupas 3,55x, selaras dengan panduan sebelumnya.