Rizki Setyo Nugroho
IDXChannel – Apa itu sekuritas? Bagi orang yang baru akan memulai berinvestasi pasti akan sering mendengar istilah sekuritas.
Sekuritas berkaitan erat dengan hak kepemilikan. Mungkin secara umum, masyarakat lebih familiar dengan istilah Perusahaan Sekuritas daripada pengertian sekuritas itu sendiri.
Apa itu Sekuritas?
Sekuritas adalah suatu instrumen keuangan yang memiliki nilai tertentu yang mencerminkan kepemilikan atas suatu aset. Istilah lain dari sekuritas adalah efek. Memiliki sekuritas dapat menghasilkan return bagi pemiliknya.
Sekuritas bisa dipindahtangankan melalui proses jual beli. Namun, sekuritas hanya bisa diperjual belikan lewat pasar dan perusahaan sekuritas.
Cara Kerja Sekuritas
Sekuritas memiliki cara kerjanya sendiri untuk menghasilkan keuntungan bagi pemiliknya. Sekuritas akan ditawarkan kepada calon investor, lalu apabila investor tertarik untuk membeli, mereka bisa menghubungi perusahaan sekuritas atau terjun ke pasar sekuritas itu sendiri.
Perusahaan sekuritas merupakan perusahaan yang menyediakan fasilitas pengelolaan dan penjualan sekuritas. Proses jual beli sekuritas dilaksanakan oleh lembaga khusus yang disebut pasar sekuritas. Selain itu tugas pasar sekuritas adalah untuk mengawasi jalannya transaksi sekuritas dalam lingkungannya.
Jenis Sekuritas
Ada dua jenis sekuritas yang umum dikenal di kalangan masyarakat, antara lain:
1. Obligasi/Surat Hutang
Jenis pertama dari sekuritas adalah obligasi atau surat utang. Obligasi atau surat utang adalah sertifikat berharga yang dijual oleh suatu entitas untuk mendapatkan pinjaman dari para investor dengan return bunga tertentu.
Beberapa contoh obligasi/surat utang antara lain Surat Utang Negara (SUN), Saving Bond Ritel (SBR), dan lainnya.
2. Ekuitas/Saham
Jenis sekuritas selanjutnya adalah ekuitas atau saham. Saham merupakan persentase dari sebuah kepemilikan atas badan usaha yang berbentuk lembaran/lot.
Tips Memilih Perusahaan Sekuritas
Setelah mengetahui pengertian sekuritas dan jenis-jenisnya, ada beberapa tips untuk memilih perusahaan efek/sekuritas, antara lain:
1. Pastikan Terdaftar di OJK
Tips pertama adalah memastikan bahwa perusahaan sekuritas tersebut sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Ini dimaksudkan agar transaksi sekuritas Anda dapat terjamin dan terhindar dari risiko penipuan.
2. Utamakan Kemudahan Transaksi
Tips kedua yang juga penting adalah memilih perusahaan sekuritas yang memiliki kemudahan dalam melakukan transaksi. Akan lebih baik jika perusahaan sekuritas yang akan Anda pilih memiliki pelayanan yang baik dan bisa dijadikan partner diskusi.
3. Pilih Manajer Investasi yang Berkualitas
Setiap perusahaan sekuritas memiliki Manajer Investasi (MI) yang akan membantu calon investor untuk menganalisis potensi suatu efek. Pilihlah perusahaan sekuritas yang memiliki kualitas MI yang bagus.
4. Sesuaikan dengan Budget
Yang terakhir, sesuaikan budget Anda dengan tarif perusahaan sekuritas yang ada. Perhatikan standar tarif dari masing-masing perusahaan sekuritas, dan sesuaikan dengan kemampuan Anda.
Itulah penjelasan mengenai apa itu sekuritas. Sebelum memulai berinvestasi, ada baiknya Anda mempelajari istilah-istilah yang ada di dunia saham.
