Selain itu, RUPST Astra Graphia menyetujui Laporan Keuangan tahun 2022 dan menyetujui pengangkatan direksi baru yakni Trivena Nalsalita.
Direktur Utama Astra Graphia, Hendrix Pramana mengatakan, sepanjang tahun 2022, Astra Graphia telah menghadapi kondisi pasar yang dinamis dan mencatatkan peningkatan laba bersih 11% dibandingkan tahun 2021.
"Melalui unit usaha Solusi Dokumen, Astra Graphia secara konsisten mampu mempertahankan posisi nomor satu market share untuk segmen printing produksi dan multifungsi berwarna A3 di Indonesia," kata Hendrix.
Astra Graphia juga berhasil menjalankan serangkaian inisiatif untuk memperkuat bisnis melalui peluncuran dan pengembangan desain 3D printing di Indonesia yang dijalankan oleh entitas usaha anak yaitu PT Astra Graphia Xprins.
Tahun 2022, Astra Graphia memantapkan langkahnya dalam perjalanan transisi untuk menjadi perusahaan yang lebih sustainable dan resilien.
(YNA)