Cahya Puteri Abdi Rabbi
"Baik itu lewat charging machine yang kami kembangkan dan produksi sendiri maupun fasilitas pengisian daya mobil listrik bagi seluruh pengguna kendaraan listrik," ujarnya.
Hamdhani kerja sama ini dapat memberi manfaat bagi pengguna kendaraan listrik dalam mengakses SPKLU. Selain itu, Astra Otoparts dan PLN nantinya juga dapat bekerja sama dalam menyediakan instalasi mesin pengisian kendaraan listrik kepada pihak ketiga.
Astra bersama PLN juga berkomitmen mendukung akselerasi penggunaan energi baru terbarukan (EBT) melalui pemasangan PLTS Atap di 94 lokasi yang tersebar di Indonesia dengan total kapasitas 10,94 megawatt peak (MWp).
PT Energia Prima Nusantara (EPN), anak perusahaan Astra, juga memercayakan penyediaan PLTS Atap sebesar 37,3 MWp kepada PLN melalui PT Indonesia Comnets Plus (PLN Icon Plus) untuk mengembangkan implementasi solar photovoltaic (PV) rooftop di Indonesia, guna mendukung tercapainya target bauran EBT sebesar 23% pada 2025.
“Melalui kerja sama strategis ini, Astra dan PLN menegaskan komitmennya dalam berkontribusi penuh terhadap percepatan pengembangan ekosistem kendaraan listrik dan peningkatan pasokan sumber EBT yang berkelanjutan di Indonesia,” tutur Hamdhani. (RNA)
