Desi Angriani
IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat 10 emiten memasuki masa cum dividen dan tanggal ex date, pada Kamis, 25 Mei 2023.
Cum date dividen merujuk pada tanggal terakhir di mana investor dapat membeli saham dan memperoleh hak untuk menerima pembagian dividen.
Sementara itu, ex date adalah tanggal setelah dividen dibagikan sehingga pemegang saham yang membeli saham pada tanggal tersebut tidak lagi berhak mendapatkan dividen. Tanggal pembagian dividen biasanya jatuh kurang lebih 3 minggu setelah ex date.
Berdasarkan informasi yang dikutip dari keterbukaan informasi BEI, Rabu (24/05/2023) berikut daftar emiten yang masuk masa cum dividen esok hari :
1. BFI Finance Indonesia Tbk (BFI)
PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 902 miliar atau Rp 60,00 per lembar saham dari laba bersih perusahaan tahun 2022. Dividen tersebut sudah termasuk dividen interim sebesar Rp 28 per lembar atau Rp 421,10 miliar yang sudah dibayarkan pada 22 Desember 2022 lalu. Dengan demikian, emiten multifinance ini tinggal membagikan dividen Rp 32 per lembar atau sekitar Rp 481,26 miliar.
2. Indah Tunai Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP)
INKP melakukan pembagian dividen tunai dengan rasio dividen tunai adalah setiap 1 (satu) saham akan memperoleh Rp 50.
3. PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG)
TAPG akan membagikan Dividen Tunai untuk periode tahun buku 2022 pada 16 Juni 2023 mendatang. Besaran dividen yang dibagikan adalah Rp38 per saham dengan total sebesar Rp754 Miliar.
4. Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM)
TKIM menetapkan sebesar dividen USD5,28 juta atau setara dengan Rp77,83 miliar.
Berikut daftar emiten yang masuk masa ex date dividen;
1. PT Cerestar Indonesia Tbk (TRGU)
TRGU akan membagikan dividen tunai dengan rasio dividen tunai adalah setiap 1 (satu) saham akan memperoleh Rp1,25 per saham.
2. PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG)
Emiten besutan Sandiaga Uno ini menyetujui pembagian dividen senilai Rp1 triliun, dimana setiap pemegang saham mendapatkan dividen Rp 75 per saham. Jumlah dividen ini naik dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp 810 miliar dengan dividen Rp60 per saham.
3. Petrosea Tbk (PTRO)
PTRO bakal membagikan dividen sebesar USD76 juta kepada para pemegang saham. Dividen per saham yang ditetapkan sebesar USD0,07664 per saham, dari total 991.664.50 saham yang beredar.
4. PT Nusatama Berkah Tbk (NTBK)
NTBK akan membagikan dividen tunai tahun buku 2021 sebesar Rp118,02 juta atau 74,5% dari laba tahun lalu yang sebesar Rp252,22 juta.
5. PT Ace Oldfields Tbk (KUAS)
Produsen perlengkapan dan peralatan pengecatan ini memutuskan pembagian dividen tunai senilai Rp1,6 per saham.
6. PT Indosat Tbk (ISAT)
ISAT memutuskan pembagian dividen tunai sebesar Rp2,06 triliun atau setara 43,6% dari laba bersih tahun buku 2022. Dividen per saham ditetapkan sebesar Rp255,7 per saham.
(DES/ Alya Mardiatul)
