Keputusan ini diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Indy Bintaro Office Park, Tangerang Selatan, Senin (15/5/2023).
Dividen per saham yang ditetapkan sebesar USD0,07664 per saham, dari total 991.664.50 saham yang beredar.
"Nilai tukar ditetapkan berdasarkan kurs tengah yang ditetapkan oleh Ban Indonesia pada tanggal 26 Mei 2023 atau pada (masa) recording date," kata mananjemen, Senin (15/5).
Adapun alokasi dana dividen memakai laba bersih dan laba ditahan alias retained earnings. Rinciannya, sebanyak USD20,58 juta berasal dari laba bersih tahun buku 2022, dan sebesar USD55,41 juta berasal dari laba ditahan.
Selain untuk dividen, PTRO juga mengalokasikan sisa laba bersih sebagai laba ditahan.