IDXChannel - Bank Ganesha Tbk (BGTG) akan melakukan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue, dengan menerbitkan sebanyak 7,50 miliar saham. Jumlah tersebut setara dengan 45,53% dari modal disetor dan ditempatkan perseroan.
Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), perseroan menetapkan harga pelaksanaan rights issue sebesar Rp120 per saham. Dengan demikian, dana yang akan diperoleh perseroan dari aksi korporasi ini sebesar Rp900 miliar.
Saham-saham yang diterbitkan melalui rights issue akan dibagikan kepada para pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) perseroan pada 12 Desember 2022. Di mana setiap pemegang 5 juta saham perseroan akan memperoleh 2,27 juta HMETD.
“Setiap satu HMETD dapat digunakan untuk membeli satu saham baru yang harus dibayar penuh pada saat mengajukan pemesanan pelaksanaan HMETD,” demikian tertulis dalam prospektus, dikutip Jumat (2/12/2022).
Sementara itu, berdasarkan surat pernyataan tanggal 26 September 2022, PT Equity Development Investment Tbk selaku pemegang saham utama perseroan dengan kepemilikan 50,61%, telah menyatakan tidak akan melaksanakan seluruh HMETD yang menjadi haknya dan tidak akan mengalihkan kepada pihak manapun.