"Rencana waktu penandatanganan perjanjian kredit beserta accesoir-nya ditargetkan akan dilakukan pada 19 September 2025," kata manajemen melalui keterbukaan informasi, Rabu (3/9/2025).
Dana pinjaman ini akan digunakan untuk mendanai transaksi Rp3,56 triliun untuk mengakusisi 90 persen saham CCT Rp1 triliun ditambah utang CCT kepada SMI dan WTR Rp2,56 triliun. Rencana penarikan dana jumbo ini membutuhkan persetujuan RUPS yang dijadwalkan pada 8 September 2025.
Selain akuisisi, sisa pinjaman juga akan diberikan kepada CCT dalam bentuk pinjaman bridging maksimal Rp2,7 triliun dengan bunga 0 persen dan pinjaman convertible maksimal Rp900 miliar dengan bunga 12 persen yang bisa dilunasi secara tunai atau konversi menjadi saham. Pinjaman operasional Rp100 miliar juga akan diberikan kepada CCT.
Kemudian, perseroan juga akan membayar agency dan consultant fee Rp582 miliar untuk aksi korporasi ini. Bakrie Group telah menunjuk Ciptadana Sekuritas Asia sebagai penasihat transaksi.
(Rahmat Fiansyah)