"Perseroan mengharapkan akan menambah likuiditas saham dalam perdagangan saham perseroan di BEI dan dapat memberikan investasi yang lebih optimal bagi pemegang saham perseroan," katanya.
BEEF menggunakan laporan keuangan kuartal I-2024 di mana posisi Tambahan Modal Disetor tercatat Rp88,6 miliar. Dari situ, sekitar Rp10,5 miliar diambil untuk menerbitkan saham bonus.
Sementara itu, rencana rasio saham bonus yang dibagikan sebesar 500:11. Dengan kata lain, setiap pemilik 500 saham BEEF akan mendapatkan 11 saham bonus. Untuk memuluskan rencana ini, BEEF menjadwal Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 17 September 2024.
(Rahmat Fiansyah)