Hak atas aset: ketika perusahaan dilikuidasi, pemegang saham biasa berada di urutan terakhir dalam hak klaim, sementara pemegang saham preferen akan didahulukan atas hak klaim aset
Harga: saham preferen bisa ditawar lebih tinggi ketika emiten melakukan buyback, sementara pemegang saham biasa akan mendapatkan tawaran harga di bawahnya
Perbedaan lain dari saham biasa dan preferen adalah penulisan kodenya. Saham biasa umumnya dituliskan dalam empat huruf kapital, misalnya BBRI dan BBCA. Sementara kode saham preferen memiliki tambahan huruf P di belakangnya.
Ada beberapa jenis saham preferen saat ini, yakni convertible preferred stock, callable preferred stock, cumulative preferred stock, participating preferred stock, dan adjustable-rate preferred stock.
Semuanya memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Bagaimana penjelasannya?