Meski demikian, harga gas alam di AS tetap jauh lebih rendah dari tahun lalu, karena peningkatan pasokan di AS dan permintaan yang lemah di Eropa.
Harga LNG tercatat telah turun sekitar 60 persen dalam setahun terakhir. Pada 2022, harga LNG sempat melonjak ke level tertinggi dalam 14 tahun karena invasi Rusia ke Ukraina memicu kekhawatiran akan krisis energi di Eropa.
Adapun laporan Administrasi Informasi Energi AS melaporkan minggu lalu harga kontrak berjangka LNG bulan depan rata-rata untuk kargo LNG di Asia Timur adalah USD12,14 per MMBtu, turun 68 persen dibandingkan tahun lalu.
Sementara itu, gas alam berjangka untuk pengiriman di bursa Eropa, Title Transfer Facility (TTF) Belanda rata-rata diperdagangkan di harga USD11,22 per juta MMBtu, turun 76 persen dibandingkan 2022.
Adapun terminal LNG Cove Point memiliki kapasitas penyimpanan 14,6 miliar kaki kubik (bcf/d). Kapasitas ekspor hariannya mencapai 1,8 bcf/d, sekitar 14 persen dari total kapasitas ekspor LNG AS.