Betah Cetak Rekor, IHSG Tembus 7.067 di Akhir Sesi I

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini masih menjalani kinerja yang positif serta kembali mencetak rekor baru lagi. IHSG sukses melampaui rekor sebelumnya dengan naik ke level 7.067,58 dengan tambahan 14,39 poin atau 0,20% pada perdagangan sesi pertama Kamis (31/3/2022).
Sejak bel pembukaan, indeks mampu melanjutkan penguatan hingga menyentuh level all time high barunya di 7.099,49.
Hingga sesi siang ini terdapat 256 saham menguat, 239 saham melemah, dan 171 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp8,40 triliun dari 14,29 miliar saham yang diperdagangkan.
Menyusul IHSG, indeks LQ45 koreksi -0,01% ke 1.024,15, indeks JII turun -0,05% ke 591,48, indeks IDX30 tertekan -0,05% ke 547,10, dan indeks MNC36 jatuh -0,11% ke 344,61.
Investor asing terpantau melakukan net buy secara akumulatif sebesar Rp106,33 miliar, terdiri dari net buy di pasar reguler Rp495,73 miliat, dan profit taking di pasar negosiasi-tunai Rp335,40 miliar.
Pembelian asing terhadap sejumlah emiten big caps di pasar reguler antara lain PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp185,0 miliar, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Ro78,0 miliar, dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp63,8 miliar.
Ditutup ATH, Menanti IHSG Tembus 7.100
Sementara net sell asing di pasar reguler yakni PT Unilever Indonesia Rp22,2 miliar, PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) Rp8,9 miliar, dan PT Indofood Sukses Makmur Tnk (INDF) Rp6,9 miliar.
Saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Bank Victoria International Tbk (BVIC) tumbuh 26,24% di Rp178, PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) melesat 12,31% di Rp1.095, dan PT Sidomulyo Selaras Tbk (SDMU) menguat 11,76% di Rp76.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Borneo Olah Sarana Sukses Tbk (BOSS) terpuruk -6,98% di Rp120, PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) tertekan -6,85% di Rp68, dan PT Gozco Plantations Tbk (GZCO) anjlok -5,52% di Rp137. (TYO)