sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

BUMI Terbitkan Obligasi Rp780 Miliar untuk Biayai Akuisisi Jubilee Metals dan Laman Mining

Market news editor Rahmat Fiansyah
15/11/2025 15:05 WIB
PT Bumi Resources Tbk (BUMI) siap menerbitkan Obligasi Berkelanjutan Tahap III senilai Rp780 miliar.
PT Bumi Resources Tbk (BUMI) siap menerbitkan Obligasi Berkelanjutan Tahap III senilai Rp780 miliar. (Foto: iNews Media Group)
PT Bumi Resources Tbk (BUMI) siap menerbitkan Obligasi Berkelanjutan Tahap III senilai Rp780 miliar. (Foto: iNews Media Group)

IDXChannel - PT Bumi Resources Tbk (BUMI) siap menerbitkan Obligasi Berkelanjutan Tahap III senilai Rp780 miliar. Aksi korporasi ini merupakan bagian dari program Penawaran Umum Berkelanjutan I BUMI dengan total target dana yang dihimpun Rp5 triliun.

Sebelumnya, emiten batu bara yang dikendalikan Bakrie-Salim itu telah menerbitkan total Rp1,74 triliun dengan rincian Obligasi Berkelanjutan Tahap I Rp350 miliar dan Tahap II Rp721,6 miliar.

Dalam prospektus yang dikutip Sabtu (15/11/2025), penerbitan Obligasi Berkelanjutan BUMI Tahap III ini akan digunakan untuk tiga hal. Pertama, Rp340,9 miliar untuk membayar akuisisi Jubilee Metals Ltd yang berlokasi di Australia Barat.

Kedua, Rp333,6 miliar digunakan untuk memenuhi uang muka atas akuisisi PT Laman Mining yang ada di Ketapang, Kalimantan Barat. Terakhir, Rp97,5 miliar akan dipakai sebagai modal kerja kepada Wolfram Ltd yang baru-baru ini diakuisisi BUMI.

Obligasi ini akan menawarkan tingkat bunga tetap 9 persen per tahun dengan tenor lima tahun sejak tanggal emisi. Pembayaran bunga akan dilakukan tiap kuartal dengan bunga pertama dibayar 10 Maret 2026 dan terakhir beserta pokok pada 10 Desember 2030.

Masa penawaran umum akan dilaksanakan pada 2-5 Desember 2025. Penjatahan akan dilakukan pada 10 Desember 2025 dan akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 11 Desember 2025.

BUMI menunjuk enam Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi untuk memuluskan aksi korporasi ini. Keenam perusahaan efek itu yakni Mandiri Sekuritas, Trimegah Sekuritas, BCA Sekuritas, Indo Premier Sekuritas, Sucor Sekuritas, dan Korea Investment And Sekuritas Indonesia. 

BCA Sekuritas ditunjuk menjadi Manajer Penjatahan, sedangkan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) menjadi Wali Amanat.

(Rahmat Fiansyah)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement