Bukan hanya data ekonomi yang jadi sorotan, tekanan politik juga muncul. Presiden AS Donald Trump kembali menekan The Fed. Setelah beberapa kali menyerang Powell karena enggan memangkas suku bunga, Trump pada Rabu menargetkan Gubernur The Fed Lisa Cook dengan desakan mundur terkait dugaan masalah hipotek properti di Georgia dan Michigan.
Cook menegaskan dirinya tidak berniat tunduk pada tekanan untuk mundur. Dorongan Trump untuk menguasai The Fed sempat membuat pasar gelisah awal tahun ini hingga dolar tertekan.
Namun, mata uang itu relatif stabil dalam perkembangan terbaru. Indeks dolar (DXY) tercatat 98,252 pada Kamis, setelah sehari sebelumnya menyentuh 98,441 atau level tertinggi sejak 12 Agustus.
“Implikasi yang lebih luas adalah meningkatnya ketegangan antara The Fed dan pemerintah AS,” ujar ahli strategi di National Australia Bank, Rodrigo Catril.
“Langkah Trump untuk mengonfirmasi Stephen Miran bisa menambah satu suara lagi bagi pemangkasan suku bunga di September. Jika ia berhasil menyingkirkan Cook, Dewan Gubernur The Fed bisa saja berakhir dengan empat dari tujuh anggota mendukung pemangkasan,” tuturnya.