IDXChannel – Bursa saham Asia bergerak variatif pada perdagangan Rabu (11/12/2024) pagi, seiring pelaku pasar tengah menantikan laporan inflasi utama dari Amerika Serikat (AS).
Menurut data pasar, pukul 09.27 WIB, Nikkei 225 Jepang turun 0,55 persen, menghentikan tren kenaikan dua hari, mengikuti penurunan di Wall Street semalam. Index Topix Jepang terkoreksi 0,21 persen.
Sentimen pasar juga dipengaruhi oleh data ekonomi yang bervariasi dari Jepang. Indeks Tankan Reuters menunjukkan angka negatif pada Desember, sementara survei sentimen manufaktur BSI menunjukkan peningkatan pada kuartal IV-2024.
Selain itu, data mengungkapkan bahwa harga produsen Jepang naik pada laju tercepat dalam 16 bulan pada November.
Saham teknologi memimpin pelemahan, dengan penurunan signifikan pada Disco (-3 persen), Lasertec (-1,7 persen), Tokyo Electron (-0,9 persen), Advantest (-2,1 persen), dan SoftBank Group (-0,9 persen).