“Namun, dibutuhkan data ketenagakerjaan AS yang kuat untuk memicu revisi kenaikan yang signifikan dalam ekspektasi suku bunga The Fed,” ujarnya
Laporan non-farm payrolls (NFP) AS berikutnya akan dirilis pada 4 Oktober, dan hingga saat itu, Haddad mengatakan bahwa kebijakan Fed yang lebih dovish serta ekonomi AS yang kuat akan mendukung sentimen pasar dan terus melemahkan dolar terhadap mata uang yang sensitif terhadap pertumbuhan.
Indeks dolar, yang mengukur mata uang AS terhadap enam mata uang utama lainnya, berada di level 100,95, tidak jauh dari level terendah satu tahun di 100,21 yang tercapai pekan lalu. Sementara itu, yen tidak banyak berubah di level 143,65 per dolar AS. (Aldo Fernando)