Realisasi tersebut turun 13,38% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp1,11 triliun.
Tercatat hanya segmen makanan yang mencatatkan pertumbuhan penjualan menjadi Rp115,49 miliar atau tumbuh 9,75% YoY. Adapun segmen perawatan tubuh masih menjadi kontributor utama sebesar Rp455,35 miliar kendati mencatatkan penurunan 17,95% YoY.
Seiring turunnya pendapatan, beban pokok penjualan KINO turun menjadi Rp497,53 miliar dari kuartal I-2020 sebesar Rp557,33 miliar. Alhasil, selama tiga bulan pertama perusahaan mencatatkan laba kotor sebesar Rp466,73 miliar atau turun 16,01% YoY.
Beban penjualan perusahaan tercatat turun menjadi Rp311,92 miliar dari periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp372,38 miliar. Hanya saja, hal itu tak mampu menjaga bottom line perusahaan lantaran beban umum dan administrasi naik 19,78% menjadi Rp108,91 miliar dan beban bunga naik 75,76% menjadi Rp42,2 miliar. (TYO)