Pekan lalu, harga minyak berakhir lebih rendah karena keputusan terbaru OPEC+ memicu kekhawatiran mengenai surplus pasokan.
Pada Minggu (2/6), organisasi kartel pengekspor minyak OPEC+ setuju untuk memperpanjang kebijakan pengurangan produksi hingga 2025 tetapi mengizinkan pembatalan pengurangan sukarela dari delapan negara anggota secara bertahap mulai Oktober.
Pada Desember mendatang, diperkirakan lebih dari 500.000 barel pasokan minyak per hari akan masuk kembali ke pasar, dan total pasokan 1,8 juta barel per hari akan kembali memenuhi pasar hingga Juni 2025.
Meskipun OPEC+ setuju untuk memperpanjang sebagian besar pengurangan pasokan hingga 2025, mereka juga mengumumkan rencana untuk secara bertahap menghentikan beberapa pengurangan produksi sukarela dari delapan negara anggota mulai Oktober. (ADF)