IDXChannel - PT Graha Layar Prima Tbk (BLTZ) selaku pemilik bioskop CGV Cinemas membukukan kerugian selama lima tahun beruntun (2020-2024). Kerugian ini terjadi meski pendapatan terus meningkat.
Dalam laporan keuangan BLTZ auditan yang dikutip Minggu (30/3/2025), perseroan rugi Rp71,27 miliar sepanjang 2024, membengkak dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp14 miliar.
Kerugian ini terjadi sejak 2020 di mana saat itu terjadi pandemi Covid-19, CGV rugi hingga Rp446 miliar. Kemudian pada 2021, kerugian perusahaan mulai berkurang menjadi Rp265 miliar dan pada 2022 terus menyusut menjadi rugi Rp59 miliar.
Kerugian ini juga membuat akumulasi kerugian BLTZ terus membengkak. Per 31 Desember 2024, saldo rugi perseroan mencapai Rp1,33 triliun. Namun, modal bersih masih positif Rp388 miliar.
Selain itu, BLTZ juga mencatat pendapatan yang stabil dengan kecenderungan naik selama tiga tahun terakhir. Pada 2024, BLTZ membukukan pendapatan Rp1,17 triliun. Kemudian pada 2023 dan 2022 sekitar Rp1,06 triliun.