sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Chandra Asri (TPIA) Rugi Rp1,1 Triliun di 2024, Membengkak 82 Persen

Market news editor Rahmat Fiansyah
18/03/2025 12:45 WIB
PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) mencatat rugi bersih USD57,3 juta atau setara Rp1,12 triliun pada 2024.
PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) mencatat rugi bersih USD57,3 juta atau setara Rp1,12 triliun pada 2024. (Foto: Dok. Chandra Asri)
PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) mencatat rugi bersih USD57,3 juta atau setara Rp1,12 triliun pada 2024. (Foto: Dok. Chandra Asri)

IDXChannel - PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) mencatat rugi bersih USD57,3 juta atau setara Rp1,12 triliun pada 2024. Rugi tersebut membengkak 82 persen bila dibandingkan 2023 sebesar USD31,5 juta.

Kenaikan rugi bersih tersebut sejalan dengan penurunan pendapatan TPIA sebesar 17,4 persen dari USD2,16 miliar menjadi USD1,78 miliar. Kondisi ini terjadi lantaran gangguan pasokan dan permintaan serta pemeliharaan terjadwal alias Turn Around Maintenance (TAM).

Sementara itu, EBITDA turun 41,5 persen dari USD130 juta menjadi USD76 juta seiring tertekannya laba kotor sebesar 41 persen menjadi USD48,3 juta. Penurunan kinerja ini tidak terlepas dari pelaksanaan TAM pada kuartal III-2024 yang menyebabkan penutupan sementara beberapa fasilitas produksi.

"Meskipun ini berdampak pada kapasitas operasional jangka pendek, inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan profitabilitas perusahaan ke depan," kata Direktur TPIA, Suryandi lewat keterangan resmi, Selasa (18/3/2025).

Dari sisi neraca, kata Suryandi, Chandra Asri mempertahankan posisi keuangan yang kuat dengan likuiditas solid sebesar USD2,4 miliar. Rinciannya, USD1,4 miliar dalam bentuk kas dan setara kas, USD0,8 miliar dalam bentuk marketable securities, dan USD0,2 miliar dalam bentuk fasilitas kredit revolving.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement