IDXChannel - PT Citatah Tbk (CTTH) bakal membangun fasilitas produksi kapur dengan kapasitas awal sebesar 200 ribu ton per tahun. Langkah strategis tersebut dilakukan perseroan dengan menjalin kerja sama dengan perusahaan kapur dan kimia asal Thailand, Chememan.
Dalam kolaborasi itu, produsen marmer dan batu alam itu melepas 60 persen saham PT Bukit Bunea kepada Chememan. Anak usaha Citatah itu memiliki izin konsesi tambang kapur berkualitas tinggi seluas 48,8 hektare di Sulawesi.
Perjanjian kerja sama ini ditandatangani pada 6 Oktober 2025 di Kantor Chememan, Bangkok. Dalam kesempatan itu, hadir Presiden Direktur Citatah, Taufik Johannes, Presiden Direktur Bukit Bunea, Tiffany Johanes, dan dari Chememan diwakili Chairman Chandchutha Chandratat dan CEO Adisak Lowjun.
Meski kapasitas awal 200 ribu ton, ke depan akan terus ditingkatkan secara bertahap hingga 500 ribu ton per tahun. Kemitraan usaha ini secara teknis ditargetkan selesai pada kuartal II-2026, sehingga dapat segera dieksekusi.
“Kemitraan usaha ini menandai tonggak sejarah penting bagi sejarah Citatah dalam memperluas bisnisnya ke sektor kapur selain marmer, sehingga menciptakan peluang pertumbuhan baru bagi perusahaan,” ujar Presiden Direktur Citatah, Taufik Johannes lewat keterangan resmi, Rabu (8/10/2025).