“Bisa konsultasi dengan kami, kami sudah ada desk-nya, help desk untuk membicarakan terkait peraturan. Ini akan jadi manfaat bagi para anggota,” kata pria yang juga menjabat Wakil Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) itu.
Maka dari itu, dirinya mengajak emiten untuk segera masuk menjadi anggota AEI.
“Jadi bagi yang belum menjadi anggota, ayolah bicara dengan kami, menjadilah anggota dan rasakan manfaatnya,” kata Armand.
Sebagai informasi, jumlah anggota AEI mencapai 646 perusahaan tercatat hingga akhir Juni 2024. Angka ini naik 1,57 persen dari triwulan pertama yang menembus 636 anggota. Sementara itu jumlah emiten di Bursa Efek Indonesia (BEI) per Juni 2024 mencapai 932 emiten.
Kepengurusan AEI di bawah nahkoda Armand terdiri dari sejumlah komite, mencakup komite Kajian Hukum Pasar Modal & GCG, komiten Akuntansi dan Perpajakan, komite Kajian Syariah, kamite Edukasi, komite Komunikasi dan Hubungan Antarlembaga, dan Klinik Hukum & Perpajakan.
(YNA)