IDXChannel - Prospek Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi cerah di sepanjang perdagangan, Rabu (26/7/2023).
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, pergerakan indeks saham akan berada di kisaran 6.821-6.954 lantaran sentimen positif dari penahanan laju suku bunga oleh Bank Indonesia (BI).
"Namun di sisi lain pola gerak IHSG masih menunjukkan betah berada dalam rentang sideways dengan potensi kenaikan terbatas,” ujar William dalam risetnya, Selasa (25/7/2023).
Menurut William, sentimen akan berasal dari laporan kinerja emiten sepanjang semester satu dan musim pembagian dividen merupakan faktor-faktor yang dapat memberikan pengaruh terhadap pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang.
Sebelumnya, IHSG ditutup menguat 0,27% di 6.899 pada perdagangan Senin (24/7/2023). Dibuka stagnan di 6.880, indeks komposit sempat melonjak ke area psikologis hingga 6.929.
Secara umum, IHSG mampu bertahan di area 6.800an. Sebanyak 306 saham menguat, 222 melemah, dan 216 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan bersih mencapai Rp9 triliun, dari net-volume 22,73 miliar saham yang diperdagangkan.
Sejumlah indeks pendukung kompak di zona hijau seperti LQ45 naik 0,28% di 965,90, indeks JII menguat 1,01% di 557,43, indeks IDX30 tumbuh 0,30% di 502,10, dan indeks MNC36 menanjak 0,38% di 368,85.
Sektor yang menguat antara lain industri 1,28%, konsumer-siklikal 0,11%, konsumer non-siklikal 0,22%, energi 1,96%, infrastruktur 0,07%, bahan baku 1,06%, dan kesehatan 0,45%. Sedangkan yang melemah adalah keuangan 0,18%, properti 0,50%, transportasi 0,07%, dan teknologi 0,36%.
(DES)