Sementara itu, total nilai aset DOID per September 2022 mengalami penurunan sebesar 2,50% menjadi USD1,59 miliar atau Rp25,09 triliun, dari posisi akhir tahun lalu sebesar USD1,63 miliar.
Liabilitas perseroan tercatat sebesar USD1,34 miliar atau Rp21,10 triliun, dan ekuitas tercatat sebesar USD254,06 juta atau Rp3,99 triliun.
Tahun ini, perseroan menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar USD150 hingga USD200 juta. Capex tersebut dialokasikan untuk dua kepentingan, yakni maintenance capex untuk mengganti alat berat yang sudah tidak dapat digunakan lagi, serta new capex untuk pertumbuhan saat memperoleh pelanggan atau kontrak baru.
Dari anggaran capex sebesar USD150 hingga USD200 juta tersebut, sebesar USD60-70 juta merupakan capex pertumbuhan yang dibawa atau carry forward dari tahun sebelumnya.
(FAY)