IDXChannel - PT Diastika Biotekindo Tbk siap menggelar penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO). Dalam aksi korporasi ini, emiten alat kesehatan tersebut akan melepas 815 juta saham, mewakili 20,04 persen dari total modal ditempatkan dan disetor.
IPO ini mulai memasuki masa penawaran awal (bookbuilding) pada 23 Juni dan berlangsung hingga 25 Juni mendatang. Harga penawaran yang ditetapkan sebesar Rp120-Rp140 per saham, sehingga Diastika berpotensi meraup dana segar antara Rp97,80-Rp114,10 miliar.
Seluruh dana hasil IPO usai dikurangi biaya emisi akan digunakan untuk modal kerja dalam rangka mendukung kegiatan operasional perseroan. Di antaranya pembelian barang dagangan, biaya angkut, biaya kantor, biaya penjualan, biaya sewa dan lainnya.
Manajemen menjelaskan, alasan dan latar belakang penggunaan dana untuk modal kerja adalah rencana perseroan ikut serta dalam proyek pengadaan program tender Kementerian Kesehatan (Kemenkes), yakni SIHREN (Strengthening Indonesia’s Healthcare Referral Network), SOPHI (Strengthening of Primary Healthcare in Indonesia), dan InPLUS (Indonesia – Public Laboratory System Strengthening). Nilai pengadaan itu diperkirakan mencapai Rp100 miliar.
“Mengingat pembelian barang dari pemasok untuk proyek tersebut memerlukan pembayaran di muka, perseroan memandang bahwa dana hasil penawaran umum dapat menjadi solusi pendanaan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan pembelian persediaan terkait proyek dimaksud,” demikian dikutip dari prospektus perseroan, Jumat (20/6/2025).
Hingga pertengahan Juni 2025, proses tender berada dalam tahap evaluasi teknis dan administratif oleh Kemenkes, dalam hal ini perseroan telah menyampaikan seluruh dokumen persyaratan sesuai dengan ketentuan tender, termasuk dokumen teknis, administratif, dan bukti dukung kualifikasi.
“Perseroan saat ini masih berada dalam posisi yang dipertimbangkan dan dinyatakan memenuhi syarat administrasi awal (eligible), namun belum memasuki tahap negosiasi harga ataupun penetapan pemenang,” lanjut prospektus.
Lebih lanjut, saat ini perseroan mengikuti proses pengadaan Program SOPHI untuk produk Suction Pump Portable. Posisi perseroan saat ini telah melengkapi seluruh dokumen pemilihan dan melakukan unggah dokumen penawaran pada 4 Juni 2025. Proses selanjutnya pembukaan dokumen penawaran dilakukan mulai 2 Juli sampai 28 Juli 2025.
Sementara itu, dalam proses tender pada platform e-Katalog dengan kode tender KOM-FKS-62253, perseroan mengikuti pengadaan Belanja Bahan-Bahan Lainnya dengan produk yang ditawarkan berupa DB-XACT Ekstraksi HPV yang dikembangkan oleh perseroan dan telah terdaftar sebagai produk dalam negeri.
Perseroan diperkirakan melantai di BEI pada 10 Juli 2025 mendatang. Sebelum itu, penawaran umum (offering) dilaksanakan pada 2-8 Juli 2025.
Kemudian, tanggal penjatahan dan distribusi secara elektronik akan berlangsung pada 8 dan 9 Juli 2025. Dalam IPO ini, perseroan menunjuk Lotus Andalan Sekuritas sebagai penjamin emisi efek.
(Rahmat Fiansyah)