Artinya dua hari perdagangan pekan depan dapat menjadi indikator seberapa besar antusiasme investor jelang memutuskan pilihan pemimpin mereka.
Baca Juga:
"Jadi memang hari kerja cukup terbatas, situasi juga terbatas, dimungkinkan pergerakan IHSG akan cenderung konsolidasi," tutur Hadrian.
Memakai indikator Moving Average (MA), Hadrian mengharapkan investor untuk mewaspadai level support IHSG di level 7.200, dengan resistance terakhir di level 7.403.
"Perhatikan level support di MA-10 di 7.200, dengan resistance kita lihat potensialnya masih bisa tembus 7.403," ungkap Hadrian.
Sebelumnya, pada hari perdagangan terakhir, Rabu (7/2/2024), IHSG ditutup terkoreksi 0,17 persen di 7.235,15.