“Transaksi ini memperkuat arus kas dan memberikan dampak positif terhadap kelangsungan usaha perseroan ke arah yang lebih baik lagi,” ujar Andrew.
Perihal kinerja, BWPT mengantongi laba bersih sebesar Rp74,40 miliar, berbalik dari periode yang sama tahun sebelumnya, di mana perseroan mencatat rugi sebesar Rp188,23 miliar.
Di sisi lain, pendapatan usaha perseroan mengalami penurunan menjadi Rp2,14 triliun, dari sebelumnya yang sebesar Rp2,31 triliun.
(RNA)