IDXChannel - PT Data Sinergitama Jaya Tbk (ELIT) yang merupakan perusahaan penyedia jasa managed services yang bergerak di bidang teknologi informasi, khususnya teknologi cloud berencana melakukan beberapa agenda pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tahun ini. Usulan agenda rapat mulai dari membagikan dividen tunai sebesar Rp 10 miliar hingga buyback sebesar Rp2 miliar.
“Kami mengusulkan pembagian dividen ini untuk memberikan nilai tambah kepada para pemegang saham Elitery. Karena itu, keuntungannya juga dikembalikan kepada pemegang saham melalui pembagian dividen, sedangkan sisa keuntungan bersih Perseroan akan ditambahkan pada laba ditahan guna mendukung bisnis Perseroan untuk siap berlari lebih jauh lagi di tahun 2024,” jelas Presiden Direktur Elitery Kresna Adi Prawira dalam keterangan resmi, Selasa (21/5/2024).
Elitery akan meminta persetujuan kepada para pemegang saham atas rencana ini di RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa yang akan digelar pada 26 Juni 2024 mendatang di Sheraton Grand Jakarta Gandaria City Hotel, Jakarta Selatan.
Manajemen mengusulkan pembagian dividen tunai dan buyback ini berdasarkan hasil kinerja perusahaan yang gemilang di tahun 2023 dan sebagai bentuk penghargaan kepada para pemegang saham.
Mengutip laporan keuangan tahun buku 2023, Elitery mencatat laba bersih sebesar Rp 17 miliar di tahun 2023, meningkat 77% dibandingkan periode sebelumnya yang sebesar Rp 9,6 miliar pada tahun 2022.
Pendapatan tahun 2023 tercatat sebesar Rp 319,6 miliar, naik 79% dari pendapatan tahun sebelumnya yakni Rp 178,6 miliar. Sepanjang tahun 2023, perseroan juga mencetak laba kotor sebesar Rp 73 miliar, meningkat 56% dibandingkan Rp 47 miliar pada tahun 2022.
“Kinerja positif tahun 2023 ini mengantarkan Perseroan meraih beberapa penghargaan dan memberikan hasil yang memuaskan. Ditambah kondisi pasar yang mendukung, hal ini memberikan banyak peluang bagi kami untuk terus berkembang dan meningkatkan layanan bisnis kepada pelanggan,” kata dia.
Sementara itu, total aset mengalami kenaikan 90%, mencapai Rp228 miliar pada tahun 2023, dibandingkan dengan total asset tahun 2022 yaitu sebesar Rp120 miliar. Selain itu, total ekuitas perseroan sebesar Rp120 miliar pada tahun 2023, naik 119% dibanding tahun sebelumnya yang sebesar Rp 55 miliar.
Generative AI telah menjadi populer pada tahun 2023 dan akan semakin diterima pada tahun 2024. Hal ini mencerminkan evolusi teknologi AI yang semakin berguna dalam aplikasi sehari-hari seperti mesin pencari, perangkat lunak kantor, paket desain, dan alat komunikasi. Penggunaan yang tepat dari Generative AI dapat memberikan manfaat besar dalam meningkatkan efisiensi, kecepatan, dan produktivitas manusia.
Elitery terus berinovasi dalam kemajuan transformasi digital, salah satunya dengan memanfaatkan kekuatan Generative Artificial Intelligence (gen AI), yaitu melalui peluncuran Elipedia.
Melalui kemitraan strategis dengan Google Cloud, Elipedia menjadi inovasi terbaru dari Elitery yang siap merevolusi sistem pengelolaan pengetahuan (knowledge management system) di era digital.
Elipedia menandai kemajuan signifikan dalam pemanfaatan Generative Artificial Intelligence (gen AI) untuk menyederhanakan proses manajemen pengetahuan bagi bisnis.
“Perlu dicatat bahwa kepastian mengenai jumlah dividen yang akan dibagikan ini akan tetap tunduk pada keputusan dan persetujuan RUPS perseroan nanti,” tambahnya.
(SLF)