Aditya Pratama
IDXChannel - PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk (SAME) mencatatkan laba bersih pada kuartal I-2021. Pada laporan keuangan per 31 Maret 2021, emiten yang mengelola Rumah Sakit Omni tersebut mencatatkan laba sebesar Rp39,25 miliar. Angka itu lebih baik dibanding 31 Maret 2020 yang mencatat rugi sebesar Rp17,77 miliar.
Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Perseroan mencatatkan pendapatan jasa sebesar Rp218,93 miliar atau naik 60,24 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp136,62 miliar dengan laba per saham dasar Rp3,30.
Adapun pendapatan jasa Perseroan terdiri atas penunjang medis, kamar rawat inap, pasien rawat jalan, diagnostik elektromedik, administrasi, cath lab dan lain-lain. Pendapatan penunjang medis tercatat Rp103 miliar atau lebih tinggi dari sebelumnya Rp69,59 miliar; kamar rawat inap tercatat Rp62,71 miliar atau lebih tinggi dari sebelumnya Rp24,80 miliar.
Pasien rawat jalan tercatat Rp15,56 miliar atau lebih tinggi dari sebelumnya Rp11,04 miliar; diagnostik elektromedik tercatat Rp9,95 miliar atau lebih tinggi dari sebelumnya Rp8,61 miliar; administrasi tercatat Rp9,56 miliar atau lebih tinggi dari sebelumnya Rp8,09 miliar; cath lab tercatat Rp2,68 miliar atau lebih rendah dari sebelumnya Rp3,05 miliar; lain-lain tercatat Rp15,45 miliar atau lebih tinggi dari sebelumnya Rp11,41 miliar.
SAME mencatatkan adanya kenaikan beban pokok pendapatan di kuartal I-2021 menjadi Rp100,40 miliar dibanding periode yang sama tahun sebelumnya Rp75,18 miliar. Beban penjualan juga mengalami kenaikan menjadi Rp4,53 miliar dari sebelumnya Rp3,55 miliar. Sementara itu, beban umum dan administrasi turun menjadi Rp43,10 miliar dari sebelumnya Rp46,91 miliar.
