IDXChannel - PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) mengalami penurunan laba bersih di kuartal III-2022. Berdasarkan laporan keuangan perseroan, laba ERAA susut 5,41 persen jadi Rp680,28 miliar dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp719,20 miliar.
Meski laba tergerus, penjualan bersih perseroan tercatat naik 12,05 persen menjadi Rp34,94 triliun, dari sebelumnya sebesar Rp31,18 triliun. Berdasarkan produknya, penjualan telepon selular dan tablet mendominasi dengan berkontribusi sebesar Rp27,39 triliun.
Kemudian, penjualan produk operator tercatat sebesar Rp2,06 triliun, penjualan komputer dan peralatan elektronik lainnya sebesar Rp1,52 triliun, serta penjualan aksesoris dan lain-lain tercatat sebesar Rp3,96 triliun.
Berdasarkan segmen geografisnya, penjualan di wilayah Tengah (Jabodetabek, Kalimantan, Singapura dan Malaysia) tercatat sebesar Rp22,13 triliun, wilayah Barat (Sumatera dan Jawa) mencatatkan penjualan sebesar Rp9,80 triliun, dan penjualan wilayah Timur (di luar wilayah Barat dan Tengah) tercatat sebesar Rp3 triliun.
Dari sisi pengeluaran, beban pokok penjualan ERAA naik menjadi Rp31,38 triliun, dari sebelumnya sebesar Rp28,15 triliun. Begitu pun dengan beban penjualan dan distribus yang naik menjadi Rp1,35 triliun.