"Pendirian PSP merupakan bagian dari pengembangan usaha dan ekspansi bisnis Perseroan ke pasar internasional, serta langkah strategis untuk memperkuat operasional di sektor EPC,"tulis manajemen Petrosea dalam keterbukaan informasi BEI, Rabu (8/10/2025).
Ruang lingkup pekerjaan mencakup pembangunan fondasi beton untuk fasilitas dry plant dan wet plant, pembangunan infrastruktur non-proses, serta pekerjaan tanah terperinci (detailed earthworks).
Nilai kontrak awal diperkirakan mencapai USD26,2 juta atau sekitar Rp432 miliar, dengan jangka waktu penyelesaian proyek sekitar 10 bulan.
(DESI ANGRIANI)