Sebelumnya, GOTO telah mendapatkan persetujuan untuk melaksanakan private placement dalam RUPSLB pada 30 Agustus 2024. Di mana pelaksanaan atas rencana aksi korporasi tersebut dapat dilakukan hingga 30 Agustus 2025.
Dana yang diperoleh akan digunakan oleh perseroan untuk mendukung kebutuhan modal kerja serta pelunasan melalui konversi atas utang perseroan di kemudian hari.
Dengan rincian, pembagian untuk perseroan sebesar 35 persen dari dana private placement dan anak perusahaannya, termasuk PT Dompet Anak Bangsa sebesar 20 persen, PT Multifinance Anak Bangsa sebesar 25 persen, PT GoTo Solusi Niaga (sebelumnya adalah PT Multi Adiprakarsa Manunggal) dan setiap bisnis groceries yang dimiliki perseroan sebesar 20 persen.
(DESI ANGRIANI)