Meski sebagian besar analis dan investor masih melihat potensi kenaikan harga emas hingga menembus USD5.000 per ons, ada pula yang meragukan keberlanjutan lonjakan harga besar-besaran ini.
Analis Capital Economics pada Senin menurunkan proyeksi harga emas menjadi USD3.500 per ons pada akhir 2026. “Kenaikan harga sebesar 25 persen sejak Agustus jauh lebih sulit dijustifikasi dibandingkan lonjakan sebelumnya dalam reli emas,” tulis lembaga itu.
Harga perak spot turun 3,6 persen ke USD46,85 per ons, platinum melemah 0,4 persen ke USD1.592,03, dan paladium terkoreksi 1,8 persen ke USD1.402,98. (Aldo Fernando)