Di sisi lain, Kevin Grady, Presiden Phoenix Futures and Options, menilai pasar emas sangat fokus pada kemungkinan penurunan suku bunga oleh The Fed.
Dia yakin bahwa kondisi saat ini sangat menguntungkan bagi emas, dengan harga kemungkinan akan tetap di sekitar USD2.500 per troy ons menjelang pertemuan The Fed di September, dan bahkan bisa lebih tinggi setelah pemotongan suku bunga pertama dilakukan.
Grady juga memperingatkan, meskipun pemotongan suku bunga dapat meningkatkan tekanan inflasi, waktu saat ini sangat tepat untuk emas dengan potensi harga yang lebih tinggi ke depan.
Survei Kitco menunjukkan 58 persen analis Wall Street memperkirakan harga emas akan naik pekan ini, sementara 17 persen lainnya memprediksi penurunan, dan 25 persen melihat harga akan stabil.
Di sisi lain, 65 persen investor ritel percaya harga emas akan meningkat, dengan 18 persen memperkirakan penurunan dan 17 persen melihat konsolidasi harga. (Aldo Fernando)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.