Harga emas juga terus terkoreksi sejak sesi Selasa (4/6) lalu, mengalami penurunan 1,05 persen di level USD2.325,76 per troy ons.
Harga emas pekan lalu memperpanjang penurunan hingga diperdagangkan di bawah USD2.320 per troy ons menandai level terendah dalam sebulan.
Ini karena harga logam mulia tertekan oleh perubahan ekspektasi The Fed yang hawkish dan adanya penurunan pembelian bank sentral di Asia.
The Fed mempertahankan suku bunga Fed Fund Rate (FFR) stabil di 5,25 persen-5,50 persen untuk pertemuan ketujuh berturut-turut Rabu (12/6/2024) sejalan dengan perkiraan pasar.
Para pengambil kebijakan memperkirakan tidak tepat untuk menurunkan suku bunga sampai mereka memperoleh keyakinan yang lebih besar bahwa inflasi akan bergerak secara berkelanjutan menuju angka 2 persen.