IDXChannel - Harga minyak naik 1% pada perdagangan Senin (23/1/2023) menjadi USD88,50 per barel. Kenaikan tersebut memperpanjang penguatan minggu lalu yang didukung prospek pemulihan ekonomi China sebagai importir minyak terbesar di dunia.
Melansir Reuters, minyak mentah Brent naik 88 sen, atau 1% menjadi USD88,51. Kenaikkan tersebut tertinggi sejak 18 November 2022.
Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS naik 76 sen atau 0,93% menjadi USD82,40 per barel.
Pekan lalu Brent naik 2,8%, sementara WTI mencatat kenaikan 1,8%.
Analis mengatakan optimisme terkait pembukaan kembali ekonomi China kemungkinan akan mendorong harga minyak lebih tinggi.
Sukrit Vijayakar, direktur konsultan energi Trifecta di Mumbai, mengatakan pasar ingin mempertahankan posisi long (beli) jika pertumbuhan China berlanjut.
Kepala Badan Energi Internasional Fatih Birol mengatakan pasar energi dapat mengetat tahun ini jika ekonomi China pulih.
"Saya tidak akan terlalu santai tentang pasar, dan 2023 mungkin menjadi tahun di mana kita melihat pasar yang lebih ketat daripada yang diperkirakan," kata Birol saat berbicara di sela-sela pertemuan tahunan World Economic Forum 9WEF) 2023 belum lama ini.