IDXChannel - Harga minyak melemah pada Selasa (12/8/2025), seiring pelaku pasar menantikan laporan persediaan dari U.S. Energy Information Administration (EIA) dan mulai mengantisipasi penurunan permintaan menjelang berakhirnya musim berkendara musim panas pada awal September.
Kontrak berjangka (futures) Brent ditutup di USD66,12 per barel, turun 0,77 persen. Sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS berakhir di USD63,17 per barel, merosot 1,24 persen.
“Ini murni faktor musiman,” ujar Partner di Again Capital, John Kilduff, dikutip Reuters.
“Kami tidak mendapat dorongan dari pasar saham, sementara laporan inflasi positif dan mengarah pada kemungkinan pemangkasan suku bunga,” tuturnya.
Inflasi konsumen AS meningkat pada Juli, dipicu kenaikan biaya impor akibat tarif, sehingga mendorong pertumbuhan tercepat dalam enam bulan untuk salah satu ukuran inflasi inti.