sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Harga Saham Sempat Naik Drastis, Ini Klarifikasi Manajemen SAPX 

Market news editor Fiki Ariyanti
04/06/2024 16:12 WIB
Harga saham PT Satria Antaran Prima Tbk (SAPX) sempat mengalami kenaikan signifikan. Benarkah ada kerja sama dengan FedEx Group?
Harga Saham Sempat Naik Drastis, Ini Klarifikasi Manajemen SAPX (foto mnc media)
Harga Saham Sempat Naik Drastis, Ini Klarifikasi Manajemen SAPX (foto mnc media)

IDXChannel - Perdagangan saham PT Satria Antaran Prima Tbk (SAPX) telah disuspensi Bursa Efek Indonesia (BEI) akibat terjadi kenaikan signifikan harga saham kumulatif perseroan.

Namun per hari ini (4/6), suspensi tersebut sudah dicabut. Dan saham SAPX bisa ditransaksikan lagi, baik di Pasar Reguler maupun Pasar Tunai.

Manajemen SAPX menanggapi volatilitas harga saham perseroan akhir-akhir ini, sekaligus mengklarifikasi rumor yang beredar kenaikan harga saham emiten jasa ekspedisi SAP Express itu salah satunya karena kerja sama dengan FedEx Group.

Corporate Secretary SAP Express, Denny Parhan menegaskan bahwa perseroan tidak pernah merencanakan atau memiliki kerja sama strategis dengan FedEx Group seperti merger, akuisisi, dan rencana strategis lainnya.

"Perseroan pernah bekerja sama dengan FedEx Group dalam hal pengiriman barang, di mana perseroan menjadi salah satu vendor FedEx dalam hal pengiriman dalam negeri dan FedEx juga menjadi salah satu vendor Perseroan dalam pengiriman barang ke luar negeri," jelasnya dalam keterbukaan informasi BEI, Selasa (4/6).

"Dan pada saat ini kerja sama yang disebutkan di atas telah berakhir sehingga perseroan tidak memiliki hubungan kerja sama apapun dengan FedEx Group," Denny menambahkan. 

Denny juga menegaskan tidak memiliki rencana atau tidak pernah memiliki kerja sama strategis terkait merger atau akuisisi dengan pihak manapun.

"Bahwa terkait kenaikan harga saham, perseroan juga mengonfirmasi bahwa tidak mengetahui adanya aktivitas dari pemegang saham tertentu," tegasnya. 

"Perseroan tidak ada perisitiwa atau informasi atau fakta material yang dapat memengaruhi nilai efek perseroan atau keputusan investasi pemodal dan sampai dengan dikeluarkannya surat ini, perseroan belum memiliki rencana untuk melakukan aksi korporasi dalam waktu dekat," pungkas Denny.

Sekadar informasi, saham SPAX hari ini ditutup merosot 5,59 persen ke 1.520.

(FAY)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement