sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

IHSG Berpotensi Menguat Terbatas, Simak Deretan Saham Rekomendasi Analis Hari Ini

Market news editor Cahya Puteri Abdi Rabbi
15/08/2023 09:22 WIB
level support IHSG berada di 6.794, 6.753 dan 6.695. Sementara level resistennya di 6.938, 6.970 dan 7.015.
IHSG Berpotensi Menguat Terbatas, Simak Deretan Saham Rekomendasi Analis Hari Ini (foto: MNC Media)
IHSG Berpotensi Menguat Terbatas, Simak Deretan Saham Rekomendasi Analis Hari Ini (foto: MNC Media)

IDXChannel - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bakal menguat terbatas pada perdagangan hari ini, Selasa (15/8/2023).

Proyeksi ini didasarkan pada laju indeks perdagangan kemarin, Senin (14/8/2023), yang dinilai telah menembus batas bawah 6.835, sehingga terdorong ke level 6.794 sebagai support Fibonacci berikutnya untuk memperpanjang struktur subwave iv dari wave a.

"Namun hari ini IHSG dapat menguat dalam rentang terbatas menuju 6.938," ujar Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova, dalam risetnya, Selasa (15/8/2023).

Dalam kondisi demikian, menurut Ivan, level support IHSG berada di 6.794, 6.753 dan 6.695. Sementara level resistennya di 6.938, 6.970 dan 7.015.

Melihat kondisi pasar tersebut, Ivan merekomendasikan hold pada saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) dengan target harga terdekat di Rp3.900 per saham.

Ivan menyebut bahwa UNVR akan mempertahankan pelang untuk rebound dan mengakhiri struktur wave B bila harga tidak tembus di bawah support Fibonacci Rp3.600 per saham.

Kemudian, Ivan juga menyarankan hold atau buy on weakness pada saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) di rentang harga Rp2.700 sampai Rp2.750 per saham, dengan target harga terdekat di level Rp3.020 per saham. 

"AMRT masih dalam pembentukan wave b dan akan mempertahankan peluang untuk melanjutkan tren naik sebelumnya apabila harganya tetap di atas Rp2.690 sebagai support penting," tutur Ivan.

Aksi hold atau buy on weakness juga disarankan pada saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) di rentang harga Rp5.050 hingga Rp5.150 per saham, dengan target harga terdekat di Rp5.400 per saham.

Ivan juga merekomendasikan buy on weakness pada saham PT Astra International Tbk (ASII) di rentang harga Rp6.300 sampai Rp6.500 per saham, dengan target harga terdekat di Rp7.000 per saham.

Terakhir, Ivan menyarankan hold atau speculative buy pada saham PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) di rentang harga Rp1.200 sampai Rp1.240 per saham, dengan target harga terdekat di Rp1.340 per saham. (TSA)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement