IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini (25/5) berpotensi bergerak mixed cenderung menguat pada sepanjang perdagangan. Pergerakan indeks saham akan berada di kisaran 6.635-6.754.
Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto mengatakan, sebelumnya pergerakan IHSG pada perdagangan kemarin kembali mengalami penguatan tipis, semakin menjauh dari 6700.
"Nampak pola lanjutan, yaitu falling wedge setelah sebelumnya kami bahas sebagai pola head and shoulders saat IHSG menembus turun di bawah 6.700," tulis William dalam analisisnya, Kamis (25/5/2023).
Menurut William, jika pola ini adalah pola lanjutan yang terkonfirmasi, maka IHSG memenuhi kondisi secara teknikal untuk melanjutkan penguatannya.
"Faktor teknikal: IHSG mengonfirmasi pola lanjutan falling wedge, merupakan pola bullish, masih berpotensi menguji resistance 6.754," jelasnya.
Untuk sentimen di eksternal, kekhawatiran default dan potensi gagal bayar utang Amerika Serikat, namun dia melihat sentimen ini perlahan pudar.
Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal:
SMSM, buy, support 1785, resistance 1200.
CPIN, buy, support 4900, resistance 5400.
BMTR, buy, support 294, resistance 324.
UNTR, buy, support 23300, resistance 25450.
Sebelumnya, IHSG ditutup menguat sebesar 9,12 poin atau 0,14% menuju 6.745,80 pada perdagangan Rabu 24 Mei 2023.
Sebanyak 230 saham menguat, 273 saham menurun, dan 231 saham tidak mengalami perubahan harga pada perdagangan kemarin.
Nilai transaksi mencapai Rp9.825 triliun (all market). Nilai transaksi mengalami penurunan dibanding nilai transaksi sebelumnya.
(FAY)