Dinar Fitra Maghiszha
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada akhir sesi perdagangan sore hari ini, Rabu (26/11/2025).
IHSG mencetak level all time high (ATH) baru di level 8.602,13 atau naik 80,24 poin, setara 0,94 persen dari posisi sebelumnya di 8.521,89.
Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak dalam rentang 8.503,15 sebagai posisi terendah dan 8.602,13 sebagai level tertinggi.
Nilai transaksi pasar mencapai Rp26,65 triliun dengan total volume 53,37 miliar saham. Frekuensi perdagangan tercatat 2,68 juta kali. Sebanyak 307 saham menguat, 387 melemah, dan 262 lainnya stagnan.
Penguatan indeks turut didorong oleh mayoritas indeks sektoral. Sektor energi mencatat kenaikan paling signifikan dengan penguatan 2,34 persen. Sektor keuangan mengikuti dengan kenaikan 1,96 persen, sementara sektor bahan baku naik 1,68 persen, dan sektor infrastruktur juga bergerak positif dengan kenaikan 1,12 persen.
Di sisi lain, hanya dua sektor yang mengalami tekanan, yaitu sektor transportasi yang turun 0,50 persen dan sektor kesehatan yang turun tipis 0,06 persen.
Indeks-indeks utama lainnya juga ditutup di zona hijau. LQ45 menguat 0,89 persen menjadi 864,77. Indeks syariah ISSI meningkat 1,49 persen ke level 303,77. Indeks IDX30 tercatat naik 0,53 persen menjadi 445,67.
Di jajaran saham top gainers LQ45, kenaikan tertinggi dipimpin PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) yang menguat 16,08 persen menjadi Rp2.960.
Saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) juga mencatat penguatan signifikan sebesar 10,17 persen ke level Rp260, disusul saham PT XLSmart Tbk (EXCL), dan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) masing-masing naik 4 persen dan 3,78 persen.
Sementara itu, beberapa saham top losers LQ45 seperti PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) turun 3,49 persen ke Rp1.245, PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) melemah 2,56 persen ke Rp380, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) menyusut 1,14 persen ke Rp2.600.
(Dhera Arizona)
