IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Rabu (16/8/2023), dibuka melemah 0,15 persen menuju 6.904,54. Hingga pukul 09:30 WIB, indeks komposit semakin tertekan sebesar 0,3 persen di 6.894,47.
Sebanyak 210 saham menguat, 242 melemah, dan 198 lainnya stagnan. Nilai transaksi mencapai Rp1,97 triliun, dari net-volume 4,65 miliar saham yang diperdagangkan.
Menurut Financial Expert PT Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, indeks masih cenderung bergerak sideways, dipicu oleh sejumlah sentimen, baik domestik maupun asing.
"IHSG hari ini diprediksi bergerak mixed dalam range 6.882– 6.944," tulis Ratih, dalam risetnya, Rabu (16/8/2023).
Dari dalam negeri, surplus neraca perdagangan Indonesia turun menjadi USD1,31 miliar pada Juli 2023 dari USD4,22 miliar pada bulan yang sama tahun 2022, dan di bawah perkiraan pasar surplus sebesar USD2,53 miliar.
Dari mancanegara, ekspektasi inflasi konsumen di Amerika Serikat (AS) untuk tahun 2024 turun menjadi 3,5 persen pada Juli 2023 dari 3,8 persen di bulan Juni 2023.
"Ini merupakan ekspektasi inflasi konsumen terendah di AS sejak April 2021," papar Ratih.
Tiga saham yang memimpin top gainers antara lain PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY) naik 30,53 persen di Rp248, PT Atlas Resources Tbk (ARII) menanjak 21,68 persen di Rp348, dan PT Paperocks Indonesia Tbk (PPRI) tumbuh 16,88 persen di Rp90.
Sedangkan tiga yang mengalami tekanan adalah PT Multisarana Intan Eduka Tbk (MSIE) merosot 9,09 persen di Rp60, PT Pelayaran Nasional Bina Buana Tbk (BBRM) koreksi 6,58 persen di Rp71, dan PT Mitra Pack Tbk (PTMP) turun 6,33 persen di Rp148. (TSA)