sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

IHSG Diproyeksi Bergerak Positif di 2025

Market news editor Cahya Puteri Abdi Rabbi
02/01/2025 06:00 WIB
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) disebut memiliki potensi pergerakan yang baik di sepanjang tahun 2025.
IHSG Diproyeksi Bergerak Positif di 2025. (Foto : MNC Media)
IHSG Diproyeksi Bergerak Positif di 2025. (Foto : MNC Media)

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) disebut memiliki potensi pergerakan yang baik di sepanjang tahun 2025. Hal ini didasari pada koreksi yang terjadi di tahun 2024, di mana indeks sudah sempat menyentuh level 6.900 yang membuat valuasi IHSG saat ini terbilang cukup murah.

Research Analyst RHB Sekuritas Indonesia, Muhammad Wafi mengatakan, Price Earning Ratio (PER) IHSG saat ini berada di level 12 kali, hampir mirip dengan Singapura dan menjadikan IHSG sebagai salah satu indeks dengan valuasi termurah di Asia Tenggara.

Kemudian, tingkat pertumbuhan laba dari emiten-emiten di bursa terutama yang berkapitalisasi besar atau big caps disebut menjadi salah satu katalis pendorong pergerakan IHSG di sepanjang 2025.

“Kami memperkirakan di tahun 2025 rata-rata pertumbuhan laba per saham dari emiten-emiten yang ada di IHSG itu bisa tumbuh hampir mendekati 8 persen year on year,” kata Wafi dalam Prime Market Highlight IDX Channel pada Rabu (1/1/2025).

Di sisi lain, pergerakan indeks dalam negeri masih akan dibayangi oleh sejumlah potensi risiko yang terjadi di tahun 2024 sebelumnya. Adanya ketidakpastian pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat (AS), kebijakan pemangkasan suku bunga The Fed turut membayangi gerak indeks di tahun ini

Dari sisi domestik, pertumbuhan upah minimum, penerapan tarif PPN, dan peningkatan jumlah PHK yang dilakukan oleh sejumlah industri disebut menjadi momok pergerakan indeks di tahun ini.

Wafi memproyeksikan IHSG akan bergerak pada rentang 7.800-8.000 di tahun ini. Target tersebut berdasarkan valuasi historikal IHSG. Menurut Wafi, angka 8.000 menjadi level optimistis indeks di tahun 2025.

“Kami masih memperkirakan IHSG bisa mencapai sekitar 7.800 sampai dengan 8.000 di 2025, sementara dari sisi turbulensi terbatas hanya sampai semester pertama tahun ini,” ujar Wafi.

(Ferdi Rantung)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement