IHSG Diproyeksi Menguat, Saham Ini Bisa Jadi Pilihan

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi mengalami penguatan pada perdagangan hari ini, Kamis (12/10/2023). Indeks kini sedang menguji resisten Fibonacci 6.967.

“Di mana penembusan di atas level ini akan membuka jalan bagi IHSG untuk melanjutkan penguatan menuju 7.016,” kata Analis Binaartha Ivan Rosanova dalam risetnya, Kamis (12/10/2023).

Baca Juga:

IHSG Berpotensi Uji Level 6.950, Cermati Tujuh Saham Ini

Adapun, level support IHSG berada di 6.840, 6.804 dan 6.747. Sementara level resistennya di 6.967, 7.016 dan 7.058.

Untuk perdagangan hari ini, Ivan merekomendasikan speculative buy pada saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) di rentang harga Rp2.300-Rp2.350 dengan target harga terdekat di Rp2.750. MDKA dapat melemah ke level Rp2.310 sebagai target wave (v) dari [c] menurut analisis Fibonacci projection apabila harga masih di bawah resisten Fibonacci terdekat di Rp2.750. 

Baca Juga:

Saham-Saham Ini Bisa Dikoleksi saat IHSG Masih Dibayangi Tekanan

Kemudian, Ivan juga merekomendasikan speculative buy pada saham PT Bukit Asam Tbk (PTBA) di rentang harga Rp2.550-Rp2.650 dengan target harga terdekat di Rp2.800.

Baca Juga:

IHSG Masih Rawan Terkoreksi, Ini Saham Pilihan MNC Sekuritas

“PTBA akan tetap berada dalam tren turun dengan potensi pelemahan di Rp2.540 menurut analisis Fibonacci projection selama chart harian bergerak di bawah garis SMA-20,” ujar Ivan.

Selanjutnya, ia menyarankan hold atau buy on weakness pada saham PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) di rentang harga Rp1.310-Rp1.380 dengan target harga terdekat di Rp1.600. MEDC akan melanjutkan pembentukan wave (v) menuju Rp1.840 selama chart harian masih di atas Rp1.300 sebagai support Fibonacci terdekat.

Aksi hold atau buy on weakness juga direkomendasikan pada saham PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) di rentang harga Rp8.950-Rp9.150 dengan target harga terdekat di Rp10.000. TKIM sedang membentuk wave (v) dari [c] menurut skenario bullish dan memiliki peluang untuk menguji kembali resisten Rp10.500 apabila harganya masih di atas level support Rp8.700.

Terakhir, Ivan merekomendasikan hold atau buy on weakness pada saham PT United Tractors Tbk (UNTR) di rentang harga Rp25.500-Rp26.000 dengan target harga terdekat di Rp27.500. 

“UNTR bergerak di bawah garis SMA-60 sehingga berpeluang untuk melanjutkan fase downtrend menuju Rp25.500 apabila harga menembus ke bawah support Rp26.000,” imbuh Ivan.

(YNA)