Dhera Arizona Pratiwi
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan berpotensi bergerak melemah dalam rentang 7.674-7.815.
Pengamat Pasar Modal & Founder WH-Project William Hartanto mengatakan, pola double top IHSG sudah terkonfirmasi dengan ditembusnya level support 7.800. Penutupan perdagangan kemarin lebih menegaskan pelemahan dengan level IHSG pada 7.766.
"IHSG memiliki support berikutnya pada 7.674," ujarnya dalam risetnya, Selasa (9/9/2025).
Seperti diketahui, IHSG ditutup melemah sebesar 100,50 poin atau 1,28 persen menuju 7.766,85 pada perdagangan Senin 8 September 2025.
Menurut William, penurunan IHSG sebenarnya akan tetap terjadi, namun tidak secepat kemarin dikarenakan adanya tambahan sentimen reshuffle kabinet. Tampak seperti respons negatif pasar karena beberapa menteri yang sudah lama menjabat seperti Sri Mulyani dicopot.
"Namun sebelum sentimen tersebut, IHSG sudah menunjukkan potensi pelemahan dengan tidak berhasilnya IHSG bertahan di atas level 8.000," kata dia.
Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal untuk hari ini, Selasa 9 September 2025:
INCO, buy, support Rp3.830, resistance Rp4.070.
EMTK, buy, support Rp1.185, resistance Rp1.400.
TKIM, buy, support Rp7.425, resistance Rp8.000.
TEBE, sell on strength, support Rp1.500, resistance Rp1.810.
(Dhera Arizona)
