Neraca perdagangan Indonesia kembali surplus selama 39 bulan beruntun pada Juli 2023, jelas Dimas, sehingga trader dan investor bisa mencermati sektor-sektor yang orientasinya ekspor.
"Data makro ekonomi China terkait penjualan retail memperlihatkan bahwa meski masih dalam teritori positif, namun laju pertumbuhannya melambat," terangnya.
Terkait potensi penurunan peringkat kredit perbankan AS, investor menganggap investasi yang dilakukan itu berisiko. Hal ini menjadi sentimen IHSG pekan lalu.
Selanjutnya jika dilihat di Calender Economic minggu ini, akan ada rilis suku bunga BI pada Kamis mendatang dan selebihnya dari dalam negeri maupun global tidak ada data yang bakal rilis.
BI sendiri diperkirakan masih akan menahan suku bunga di level saat ini, namun kebijakan ini masih dapat berubah seiring langkah yang diambil The Fed pada September mendatang.