IDXChannel - Indeks saham di bursa utama Eropa terpantau naik pada Rabu (29/3), tertular suasana optimistis pasar Asia menyusul rencana perusahaan raksasa teknologi China Alibaba bakal pecah menjadi 6 unit bisnis.
Indeks STOXX 600 naik 0,6% pada 07.05 GMT, sejalan dengan kenaikan saham di Asia. UBS Group AG juga mengalami kenaikan 2,2% setelah bank berbasis Swiss tersebut mengumumkan Sergio Ermotti akan memimpin perusahaan. Kepemimpinan Ermotti teruntuk mengarahkan proses akuisisi Credit Suisse.
Sementara saham ‘si anak nakal’ perbankan Eropa Credit Suisse juga terpantau naik 2,1%, dengan indeks layanan keuangan dan perbankan masing-masing naik sekitar 1%.
Perusahaan semikonduktor dan teknologi asal Jerman, Infineon juga mencatatkan kenaikan 5,1% setelah pembuat chip itu menaikkan prospeknya untuk kuartal kedua tahun fiskal 2023. Kondisi ini menyebabkan indeks teknologi naik 1,7% dan memimpin kenaikan sektoral.
Perusahaan real estat ternama, Aroundtown mengalami penurunan 5,3% ke rekor terendah baru setelah perusahaan real estat Jerman tersebut melaporkan rugi bersih setahun penuh sebesar 457 juta euro dan mengatakan menangguhkan pembayaran dividen karena ketidakpastian pasar.
Sementara jawara otomotif Jerman, Mercedes-Benz tergelincir 1,8% setelah kabar sovereign wealth fund (SWF) milik negara Kuwait berencana untuk mengurangi kepemilikan sahamnya pada pembuat mobil mewah tersebut melalui penjualan 20 juta saham.
Bergeser ke London, pasar saham Inggris naik untuk sesi ketiga berturut-turut pada Rabu (29/3), dengan FTSE 100 naik di atas angka 7.500 atau sebesar 0,4%, didorong oleh kenaikan di sektor keuangan. Di Jerman, indeks Xetra Dax (GDAXI) Frankfrut juga menghijau naik 0,34%.
Dengan krisis perbankan yang menunjukkan tanda-tanda mereda, investor beralih kembali ke aset berisiko. Rencana Alibaba juga menambah suasana optimis, yang memicu reli di saham teknologi.
Saham perusahaan teknologi dan komunikasi, WPP plc dan Burberry termasuk dalam jajaran teratas di FTSE 100, masing-masing naik sekitar 2%.
Adapun perusahaan platform online Inggris, Next melaporkan kenaikan laba tahunan sebesar 5,7% yang lebih baik dari perkiraan. Secara keseluruhan, saham retail mode Inggris turun hampir 7%.
Bergeser ke Prancis, indeks CAC 40 naik sebesar 0,72%. Sebelumnya, indeks CAC 40 menutup sesi berombak dengan sedikit kenaikan pada Selasa (28/3). Ini dipengaruhi sentiment setelah pihak berwenang Prancis menggerebek bank-bank besar Prancis di tengah penyelidikan penipuan pajak dan pencucian uang, dan memperluas kekhawatiran kepercayaan bagi pemberi pinjaman utama Eropa.
Sementara itu, protes menentang reformasi pensiun di Prancis berlanjut dan pemogokan memasuki hari ke-11. Kondisi ini berdampak pada lumpuhnya transportasi umum Prancis dan aktivitas logistic pengiriman dihentikan.
Di sisi lain, kepercayaan bisnis Prancis turun di bulan Maret 2023, meski masih tetap di atas perkiraan pasar. (ADF)